BANGKIT BERSAMA HADAPI PANDEMI, KOPWAN MADUTAMA MAKMUR GO DIGITAL

KIM BOIS ILAKES – Kondisi perubahan akibat terpapar Covid 19 akan menciptakan dan membuat tata kehidupan normal menjadi tidak normal. Berbagai aspek yang menyebabkan ketidaknormalan tersebut antara lain sosial, budaya, ekonomi serta keamanan khususnya perpindahan pada masa pandemi ke masa bangkit dari pandemi. Peningkatan aspek tersebut dapat dilakukan melalui program Khofifah yaitu ‘Nawa Bhakti Satya’ pada  tahun 2020 dalam Bhakti 7 – Jatim Berdaya yang berisi “Memperkuat ekonomi kerakyatan dengan berbasis UMKM, Koperasi, BUMDES, dan mendorong terciptanya Desa Mandiri”

Adapun program pemerintah Jawa Timur diawali dengan janji politik Pakde Karwo,  dengan dilaksanakannya penyelenggaraan koperasi wanita. Koperasi Wanita Madutama Makmur (2010) di Kelurahan Blimbing, Kota Malang menjadi salah satu peran penting UMKM ekonomi masyarakat dengan memberdayakan para wanita yang pada intinya bermanfaat bagi ibu rumah tangga untuk membantu ekonomi keluarga. Koperasi tersebut sukses mengelola dana hibah yang diserahkan oleh Dinas Koperasi Provinsi Jawa Timur.

Minggu (27/6/2022) Wiwik Brawidati selaku Pengelola Kopwan Madutama Makmur menceritakan, “Awal mula berdirinya koperasi hanya mempunyai modal usaha dari anggota sebesar 15jt dari simpanan wajib dan pokok ditambah dana hibah donasi gubernur sebesar 50jt.”

Pada RAT tahun 2021 koperasi yang beranggotakan ibu-ibu rumah tangga kini telah mendapatkan omzet dan aset sebesar 696 juta dan volume usaha komulatif dari tahun 2010-2021 sebesar 4 Miliar dengan anggota berjumlah 105 orang. Kunci sukses pengelolaan koperasi wanita ini ada pada kesetiaan para anggotanya dengan memanfaatkan kegiatan usaha ekonomi koperasi berupa pembelian barang maupun jasa dalam sistem simpan pinjam.

“Kerjasama para anggota koperasi untuk memanfaatkan kegiatan usaha ekonomi koperasi baik belanja atau simpan pinjam inilah yang membuat keberadaan koperasi itu sendiri semakin berkembang dan sukses ” terang Wiwik

Kami juga mengajak kepada ibu-ibu untuk menjadi anggota koperasi dalam setiap rapat dasa wisma dan PKK yang disampaikan dalam setiap pertemuan. Tawaran jadi anggota ini tidak mudah karena harus bisa mengikuti perkembangan ekonomi saat ini , jadi masyarakat dapat secara online maupun offline mengakses simpan pinjam di lembaga ekonomi.

“Untuk mengelolah kesuksesan tersebut, mereka akan melaksanakan program terbaru pemerintah berupa digital koperasi yaitu koperasi yang telah menggunakan media internet dalam pelayanan kepada anggotanya, jadi koperasi akan memudahkan untuk para anggota untuk bisa mengakses dari jarak jauh.” Ucap Nurul Hidayati selaku Admin Koperasi .

Disaat pandemi Covid-19 seperti sekarang, pemanfaatan teknologi digital harus dimaksimalkan dan terus mendorong agar koperasi dan UMKM memasuki ekonomi digital. Demi memperluas akses pasar, Kemenkop mengharapkan beberapa koperasi lainnya turut beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang makin pesat melalui pemanfaatan teknologi informasi. Jika berbicara mengenai keuntungan menjadi anggota dari koperasi digital modern, tentu ada banyak sekali, diantaranya seperti :

  • Bisa mendapatkan smartphone
  • Akan mendapatkan pendapatan dari iklan
  • Anggota koperasi akan bisa mendapatkan sisa hasil usaha tepatnya pada akhir tahun
  • Simpanan dapat diambil dengan mudah 

Koperasi ini akan dikembangkan dengan adanya kerjasama bersama Malang Creative Center. Pembangunan MCC ini akan menjadi pusat kreatif masyarakat Kota Malang dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti  ruang-ruang untuk workshop seni, wokrshop batik, co-working space dan masih banyak ruang kreatif lainnya yang bisa digunakan oleh masyarakat Kota Malang. Harapannya dengan adanya penempatan koperasi di Gedung Malang Creative Center ini,maka seluruh masyarakat kota malang dapat lebih mengenal dan ikut dalam kopwan madutama makmur .

Harapan kedepannya dari ketua koperasi tersebut yaitu untuk pengembangan koperasi harus tetap berlanjut, walau banyak rintangan. Proses dalam pengembangan koperasi  sangatlah penting, jangan hanya berharap pada hasil akhir. Kedepannya Kopwan Madutama Makmur tetap menjadi upaya bersama kami dengan pemerintah sebagai Pembina akan selalu berkomitmen mengembangkan koperasi menjadi bagian penting dalam pembangunan ekonomi di Kota Malang. Dengan perkembangan zaman, adanya digitalisasi koperasi dan fasilitas dari malang creative center dapat menarik simpati muda-mudi untuk  ikut bergabung mengembangkan Koperasi Madutama Makmur. (KIM-dmc)

Author: KIM Bois Ilakes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.